Keuangan Berkelanjutan Kini Hadir di Konawe Selatan melalui PRISANA

Redaksi Helo Jakarta
19 Sep 2025 11:51
Konawe 0 34
2 menit membaca

Konawe Selatan, helojakarta.com – Di tengah riuh rendah pedagang dan aroma rempah segar, Rabu, 17 September 2025, Pasar Rakyat Toporo resmi dibuka. Namun, bukan sekadar aktivitas jual-beli yang menjadi sorotan. Sehari setelahnya lahirlah Pusat Riset Keuangan Berkelanjutan (PRISANA), laboratorium inovasi yang menatap masa depan ekonomi lokal dengan ambisi besar: inklusif, adil, dan berkelanjutan.

PRISANA didirikan untuk mendukung UMKM, tulang punggung ekonomi pasar, agar mereka tidak hanya bertahan, tetapi juga tumbuh dengan sistem keuangan yang memadai. Ismail Suardi Wekke, Direktur Eksekutif PRISANA, menegaskan, “PRISANA adalah laboratorium bagi ide-ide keuangan yang ramah lingkungan dan pro-rakyat. Di sinilah pertumbuhan ekonomi akar rumput diuji dan dirancang agar berkelanjutan.”

Fokus PRISANA tidak terbatas pada penelitian semata. Lembaga ini akan menghadirkan produk keuangan mikro yang disesuaikan kebutuhan pedagang, mengembangkan literasi keuangan masyarakat, dan melakukan riset dampak sosial untuk memastikan setiap intervensi membawa kesejahteraan nyata.

Lebih jauh, kolaborasi dengan Institut Agama Islam Rawa Aopa Konawe Selatan membuka peluang bagi mahasiswa dan dosen untuk menguji ilmu dalam praktik nyata, menciptakan simbiosis antara akademik dan kehidupan ekonomi masyarakat.

Dengan kehadiran PRISANA, Pasar Rakyat Toporo kini bukan sekadar pasar. Ia menjadi laboratorium kehidupan ekonomi, tempat penelitian, inovasi, dan kesejahteraan bersinggungan, membentuk model yang dapat direplikasi di seluruh Indonesia. Sebuah pasar yang tidak hanya menjual barang, tetapi juga menenun masa depan ekonomi daerah. (ed)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x